Beijing – Great Wall Motor atau lebih dikenal sebagai GWM, yaitu produsen kendaraan beroda empat asal China pertama yang memberanikan diri melakukan ekspansi ke pasar global. Tahap permulaan ekspansinya tertuju ke pasar Timur Tengah dengan mengekspor kendaraan beroda empat pertamanya pada tahun 1997, dan kini berdasarkan Parker Shi, Kepala GWM International, mereknya telah membenarkan citra kendaraan beroda empat China.
Sejak pertengahan 2023, GWM masuk ke Indonesia melalui distributor global Inchcape. Jenama hal yang demikian menjanjikan cara CKD (Completely Knock Down) atau perakitan lokal, pantas dengan prinsip taktik ekspansi globalnya.
Pada konferensi pers hari Kamis (25/4/2024), di Beijing Auto Show 2024, GWM menyoroti pencapaian gemilang mereka dan menegaskan janji untuk produksi lokal.
“GWM berpegang teguh pada prinsip globalisasi yang berakar di China dan lokalisasi yang menyebar di seluruh dunia. GWM terus meningkatkan taktik ekspornya untuk pasar luar negeri, dari ekspor komoditas menjadi perdagangan di luar negeri, dan kini menuju globalisasi ekologis,” ungkap Presiden GWM, Mu Feng dalam pernyataan resminya.
Dirinya menyampaikan pula bahwa setelah 20 tahun melakukan pengembangan di luar negeri, kini mereknya telah meraup hasil substansial dengan lini produk kendaraan new energy vehicle (NEV) unggulannya untuk pasar global, yaitu TANK dan ORA.
Ini dijelaskan dengan raupan penjualan lebih dari 314 ribu slot deposit qris minimal 5000 kendaraannya di luar China, di mana itu yaitu peningkatan sekitar 80% dibanding tahun sebelumnya.
GWM kini telah hadir di lebih dari 170 negara dengan lebih dari 1,4 juta pengguna internasional. Pabriknya juga tersebar di seluruh dunia dengan pabrik produksi di Thailand dan Brazil serta fasilitas perakitan Knock Down di Pakistan, Ekuador, Indonesia, dan negara lainnya.
“GWM senantiasa menjunjung tinggi lokalisasi (dengan) mendukung produksi, operasional, tradisi brand, dan rantai pasokan untuk dilokalkan, serta menempuh pembangunan global berkualitas tinggi,” dirinya menandaskan.
Langkah-langkah ini diambil untuk menyediakan produk yang pantas dengan situasi dan keperluan regional, serta ikut serta berkontribusi pada ekonomi lokal.